Ebba Ossiannilsson, Te Herenga Waka — Victoria University of Wellington; Muhammad Zuhdi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, and Stephen Dobson, Te Herenga Waka — Victoria University of Wellington
Mahasiswa seharusnya merupakan klien utama perguruan tinggi. Tapi, kini kampus seringkali lebih tunduk pada tuntutan pemerintah dan industri.
Membangun budaya rasionalitas di kampus bisa membantu menegakkan asas penalaran dan kebenaran ilmiah, sekaligus mengurangi hoaks - bahkan yang rawan disebarkan oleh seorang profesor.
Kita sering mendengar dan membaca bagaimana kampus di Indonesia saling perang klaim tentang capaian pemeringkatan mereka. Mentalitas ini memiliki banyak masalah.
Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Cina menggunakan beasiswa kuliah untuk membentuk pandangan politik para santri Indonesia terkait isu seperti diskriminasi terhadap minoritas Uyghur.
Pada episode SuarAkademai kali ini, kami berbicara dengan Carter Bing Andika, mahasiswa S3 di bidang kepemimpinan pendidikan untuk membedah fenomena salah jurusan di Indonesia.
Kementerian Pendidikan menyatakan hanya ada maksimal 20% lulusan perguruan tinggi yang bekerja sesuai program studinya. Apa yang menyebabkan fenomena ini, dan apa yang bisa dilakukan ke depannya?
Seiring komunitas akademik dunia Barat dan Indonesia menjalin kerjasama, kita harus terus mencari jalan bersama untuk melawan diskriminasi, termasuk terhadap komunitas LGBT.
Pada episode SuarAkademia kali ini, kami ngobrol dengan Slamet Thohari dari Universitas Brawijaya tentang minimnya dukungan dan akses pendidikan tinggi bagi penyandang disabilitas di Indonesia.
Saat ini ada banyak sekali kampus di Indonesia, tapi mayoritas memiliki kualitas pengelolaan yang buruk. Hanya segelintir dari ribuan kampus tersebut pada akhirnya mampu bersaing secara global.
Jumlah mahasiswa Indonesia Timur yang kuliah di beberapa kota besar di Jawa dan Sumatra semakin meningkat. Namun, banyak penelitian menemukan bahwa mereka mengalami berbagai tantangan akademik.
Ketika kampus di Australia menutup program bahasa Indonesia, mereka mengabaikan peran mereka dalam mempromosikan ikatan dengan Indonesia. Di masa depan, ini bisa melukai relasi Australia-Indonesia.
Senza Arsendy, Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia (INOVASI)
Dalam usaha memperbaiki status sosial dan ekonomi, kelompok miskin menghadapi risiko terpisah dari komunitas, mengalami konflik budaya, dan mengalami masalah kesehatan mental
Selama ini, standar yang dibebankan pemerintah pada anak muda di Indonesia buta terhadap kesenjangan. Anak muda dibiarkan mencari cara sendiri untuk bertahan hidup di tengah dukungan negara yang minim.
Pandemi COVID-19 berdampak terhadap penerimaan mahasiswa dan pendapatan perguruan tinggi di Indonesia. Kami berbicara dengan rektor di tiga kampus untuk memahami respons mereka mengatasi masalah ini.
Pemberian gelar kehormatan kepada pejabat publik rawan dibajak kepentingan politik dan bajak kepentingan politik dan menyakiti perjuangan mahasiswa doktoral dalam meraih gelar akademiknya.
Tren online learning akan terus menguat dalam beberapa tahun ke depan. Saya menyarankan pada pimpinan universitas untuk menggunakan kerangka ‘futures thinking’ untuk mempersiapkannya.
Lebih dari sepertiga dosen dan peneliti Indonesia tidak menerbitkan riset. Ini disebabkan beratnya beban mengajar dosen, buruknya evaluasi kinerja riset, dan kurangnya dosen berkompetensi doktoral.